MODEL DAN PENDEKATAN PEMBLAJARAN
Monday, 27 February 2012
Edit
MODEL DAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN
·
Model
pembelajaran adalah bentuk pembelajaran yang menggambarkan kegiatan dari awal
sampai akhir yang disajikan secara khas oleh guru. Pemilihan model
pembelajaran untuk diterapkan guru di dalam kelas mempertimbangkan beberapa
hal:
·
1. tujuan pembelajaran
·
2. sifat materi
pelajaran
·
3. ketersediaan
fasilitas
·
4. kondisi peserta
didik
·
5. alokasi waktu yang
tersedia
Model Pembelajaran - Metode Mengajar“Cara mengajar
yg dpt digunakan untuk semua bahan pelajaran” Misalnya: Metode: ceramah,
penemuan, ekspositori, diskusi, tanya jawab, pemecahan masalah, dsb. Teknik
Mengajar“Cara mengajar yg memerlukan keahlian khusus atau bakat khusus”
Beberapa model pembelajaran matematika antara lain :
B. Metode Ceramah
yang Menyenangkan Metode ceramah yang monoton, memanglah dirasakan sangat
membosankan bagi para peserta didiknya, apalagi bila disajikan dalam bentuk
dongeng, yang berfungsi sebagai pengantar siswanya untuk tidur di malam yang
hening, bahkan kadang kala si pengajar melenceng dari materi yang semestinya
disampaikan, justru ia malah menceritakan tentang keadaan keluarganya, sampai
ke para tetangganya, seolah-olah si guru itu curhat kepada muridnya. Hal ini
serupoa dengan sebuah situs dari internet yang menceritakan
C. Model pembelajaran dengan pendekatan
ekspositori Pendekatan ekspositori merupakan suatu pendekatan yang ditinjau
dari interaksi guru dengan siswa.
guru telah mempersiapkan dan merencanakan secara sistimatis sehingga siswa dapat menerimanya dengan mudah.
D. Model pembelajaran dengan Pendekatan Proses Dalam pendekatan ini guru menciptakan kegiatan pembelajaran yang bervariasi sedemikian sehingga siswa terlibat secara aktif dalam berbagai pengalaman.
E. Model Pembelajaran Penemuan Terbimbing Dalam menggunakan metode penemuan terbimbing, peranan guru adalah: menyatakan persoalan, kemudian membimbing siswa untuk menemukan penyelesaian dari persoalan itu dengan perintah-perintah atau dengan lembar kerja. Siswa mengikuti pertunjuk dan menemukan sendiri penyelesaiannya.
guru telah mempersiapkan dan merencanakan secara sistimatis sehingga siswa dapat menerimanya dengan mudah.
D. Model pembelajaran dengan Pendekatan Proses Dalam pendekatan ini guru menciptakan kegiatan pembelajaran yang bervariasi sedemikian sehingga siswa terlibat secara aktif dalam berbagai pengalaman.
E. Model Pembelajaran Penemuan Terbimbing Dalam menggunakan metode penemuan terbimbing, peranan guru adalah: menyatakan persoalan, kemudian membimbing siswa untuk menemukan penyelesaian dari persoalan itu dengan perintah-perintah atau dengan lembar kerja. Siswa mengikuti pertunjuk dan menemukan sendiri penyelesaiannya.
Pendekatan pembelajaran bisa
diartikan sebagai titik tolak / sudut pandang kita terhadap proses
pembelajaran, yang merujuk pada pandangan tentang terjadinya suatu proses yang
sifatnya masih sangat global, di dalamnya mewadahi, menginsiprasi, menguatkan,
dan melatari metode pembelajaran dengan cakupan teoretis tertentu.
Dilihat dari pendekatannya, pembelajaran terbisa dua jenis pendekatan,
yaitu:
(1) pendekatan pembelajaran yang
berorientasi / berpusat pada siswa (student centered approach)
(2) pendekatan pembelajaran yang berorientasi / berpusat pada guru (teacher
centered approach).
Di pendekatan
pembelajaran yang telah ditetapkan selanjutnya diturunkan ke dalam strategi
pembelajaran. Newman dan Logan (Abin Syamsuddin Makmun, 2003) mengemukakan
empat unsur strategi dari setiap usaha, yaitu:
1. Mengidentifikasi dan menentukan spesifikasi dan kualifikasi hasil (out put)
dan sasaran (target) yang mesti dicapai, dengan mempertimbangkan aspirasi dan
selera masyarakat yang memerlukannya.
2. Mempertimbangkan dan memilih jalan pendekatan utama (basic way) yang paling
efektif untuk mencapai sasaran.
3. Mempertimbangkan dan menentukan langkah-langkah (steps) yang akan dtempuh
sejak titik awal sampai dengan sasaran.
4. Mempertimbangkan dan menentukan tolok ukur (criteria) dan patokan ukuran
(standard) untuk mengukur dan menilai taraf keberhasilan (achievement) usaha.
Related Posts